Lingkaranberita.com, **Penajam Paser Utara** – Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, meresmikan proyek pembangunan sumur bor di Desa Sumber Sari, Kecamatan Babulu, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) pada Selasa (11/6/2024). Peresmian ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menyediakan air bersih dan menekan angka kemiskinan.
Acara peresmian ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, termasuk Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra PPU, Nicko Herlambang, Kazidam VI Mulawarman Kol Yudho W, Dandim 0913 PPU Arfan Afandi, serta Kepala Dinas PUPR Provinsi Kaltim.
Akmal Malik menekankan bahwa akses terhadap air bersih adalah salah satu indikator penting dalam menilai kemiskinan. “Dengan tersedianya air bersih ini, diharapkan tingkat kemiskinan di wilayah ini akan berkurang secara signifikan,” katanya. Ia mengungkapkan bahwa Pemprov Kaltim telah membangun sumur dalam di empat desa, yaitu Sumber Sari, Rawa Mulya, Rintik, dan Babulu Laut. Tahun depan, pembangunan sumur akan diperluas ke delapan desa lainnya di PPU.
“Kolaborasi antar tingkat pemerintahan sangat penting. Provinsi punya anggaran, kabupaten punya anggaran, dan desa juga punya anggaran. Kita harus bekerja sama,” tambahnya.
Asisten I Pemkab PPU, Nicko Herlambang, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan dari Pemprov Kaltim. “Alhamdulillah, tahun ini ada empat desa yang mendapat sumur bor, dan tahun depan delapan desa lagi. Sinergi antara pemerintah kabupaten dan desa sangat diperlukan,” ujarnya. Ia juga menggarisbawahi pentingnya penyediaan listrik untuk operasional sumur bor, dan menginstruksikan desa untuk segera berkoordinasi dengan PLN.
Nicko menambahkan bahwa Pemkab PPU akan mengupayakan pipanisasi agar air dari sumur bor dapat dialirkan langsung ke rumah-rumah warga. “Keberlanjutan program ini menjadi perhatian utama kami. Sumur bor ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air bersih hingga 1.200 warga. Jika mencapai 12 sumur bor, ini akan menjadi solusi signifikan untuk masalah air bersih di Kecamatan Babulu,” jelasnya.
Selain itu, Nicko menyebutkan bahwa akses jalan menuju sumur bor akan ditingkatkan untuk memudahkan masyarakat dan membuka peluang investasi di bidang pertanian. “Sarana ini akan kami tingkatkan sehingga semakin memudahkan akses bagi masyarakat dan membuka peluang investasi di bidang pertanian,” tutupnya.
Dengan peresmian ini, pemerintah berharap kolaborasi yang kuat antara berbagai tingkatan pemerintahan akan membawa dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat di Desa Sumber Sari dan sekitarnya.(tar/)