• SUSUNAN REDAKSI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • HOME
    • IBU KOTA NEGARA
    • AUTOMATIVE
    • FOOD & TRAVEL
    • EDUCATION
    • EKONOMI
    • HEALTH
    • LIFE STYLE
    • KRIMINAL
    • OPINI & CERPEN
    • SPORT
    • ENTERTAINMENT
  • BORNEO UPDATE
    • KALTIM
      • SAMARINDA
      • BALIKPAPAN
      • PENAJAM
      • SANGATTA
      • BONTANG
      • PASER
  • VIRAL NEWS
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Lingkaran Berita
No Result
View All Result

Antrian BBM Meningkat di Kutim, Ketua DPRD Tekankan Pentingnya Tindakan Cepat

22/11/2023
in DPRD KUTIM
0

Ketua DPRD Kutim, Joni. (Foto/ist)

541
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Lingkaranberita.com, Sangatta – Joni, Ketua DPRD Kutai Timur, memberikan respons terkait lonjakan antrian Bahan Bakar Minyak (BBM) di sejumlah SPBU. Dalam pertemuan dengan media di kantor DPRD Kutim, Rabu (22/11/2023), Joni menekankan perlunya langkah konkret dari dinas terkait.

Related Posts

Novel Tyty Paembonan Dukung Program Makanan Bergizi Gratis dengan Libatkan UMKM Lokal

Fraksi Partai Demokrat DPRD Kutim Sampaikan Pandangan Akhir terhadap RAPBD 2025, Fokus pada Kesejahteraan Masyarakat

Anggota DPRD Kutim Temukan Desa yang Belum Dialiri Listrik dan Air Bersih

DPRD Kutim Dorong Pengembangan UMKM Kuliner dan Peningkatan Gizi Anak

Menanggapi kejadian tersebut, Joni mengatakan, “Kita berharap dinas terkait memahami dan mengambil tindakan atas kejadian ini. Kalau kuotanya memang kurang, bisa kita tambah.”

Ia juga menyoroti pentingnya pengkajian oleh dinas terkait untuk mencegah antrian yang berlebihan. “Kita perlu kajian dari dinas terkait, karena jika antri, masyarakat akan kesulitan terutama dalam mengatasi kemacetan,” tegas Joni.

Lebih lanjut, Joni menekankan perlunya penanganan serius dalam hal pengaturan. “Jika kuotanya sudah cukup dan masih banyak yang antri, itu perlu penanganan yang lebih baik. Ada mungkin kesalahan dari pengaturan yang perlu diperbaiki,” jelasnya.

Terakhir, Joni menyoroti bahwa subsidi BBM di SPBU ditujukan untuk kendaraan kecil, bukan perusahaan. “Subsidi ini untuk masyarakat kecil. Jika kendaraan berukuran lebih besar ikut antri, itu bukan lagi untuk masyarakat saja, tapi juga untuk perusahaan,” pungkasnya.

Dalam mengakhiri pernyataannya, Joni berharap agar dinas terkait segera mengkaji dan mengambil tindakan, guna mencegah antrian panjang yang berpotensi menyebabkan kemacetan yang berkepanjangan. (adv/dprdkutim)

SendShare32
Next Post

Joni Mendorong Kenaikan UMP dengan Kajian Mendalam

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Popular Posts

Terlaris di Balikpapan, Kursus Mengemudi di KAKA Driving Dijamin Pasti Bisa

by admin
09/11/2021
0
4.5k

Maksud Hati Merubah Nasib, Johanis Tinungki Pulang Tinggal Nama

by admin
22/08/2023
0
2.2k

Keluarga Sehat bersama Eco Enzyme

by admin
07/01/2023
0
1.8k

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
Hubungi Kami: admin@lingkaranberita.com

© 2021 Lingkaran Berita -Media Informasi Terkini.

No Result
View All Result
  • HOME
    • IBU KOTA NEGARA
    • AUTOMATIVE
    • FOOD & TRAVEL
    • EDUCATION
    • EKONOMI
    • HEALTH
    • LIFE STYLE
    • KRIMINAL
    • OPINI & CERPEN
    • SPORT
    • ENTERTAINMENT
  • BORNEO UPDATE
    • KALTIM
      • SAMARINDA
      • BALIKPAPAN
      • PENAJAM
      • SANGATTA
      • BONTANG
      • PASER
  • VIRAL NEWS
  • NASIONAL

© 2021 Lingkaran Berita -Media Informasi Terkini.