• SUSUNAN REDAKSI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • HOME
    • IBU KOTA NEGARA
    • AUTOMATIVE
    • FOOD & TRAVEL
    • EDUCATION
    • EKONOMI
    • HEALTH
    • LIFE STYLE
    • KRIMINAL
    • OPINI & CERPEN
    • SPORT
    • ENTERTAINMENT
  • BORNEO UPDATE
    • KALTIM
      • SAMARINDA
      • BALIKPAPAN
      • PENAJAM
      • SANGATTA
      • BONTANG
      • PASER
  • VIRAL NEWS
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Lingkaran Berita
No Result
View All Result

Peringati Hari Raya Siwalatri, Personil Hindu Polda Kaltim Lakukan Persembahyangan Bersama 

21/01/2023
in BALIKPAPAN
0

Prosesi persembahyangan bersama personel Polda Kaltim di Pura Giri Jayanatha. (Foto/ist)

648
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Lingkaranberita.com, BALIKPAPAN – Memperingati Hari Raya Siwalatri, personil Polri dari Polda Kalimantan Timur (Kaltim) yang beragam Hindu melakukan persembahyangan bersama pada, Jumat 20 Januari 2023.

Related Posts

Polda Kaltim Ungkap Skandal Penggelapan Dokumen Rp54 Miliar

Polda Kaltim Ungkap 91 Kasus Selama Operasi Pekat Mahakam II 2025: 134 Tersangka Diamankan

Toleransi di Balikpapan: Brimob Jalin Kehangatan dan Rasa Aman Saat Waisak 2025

Balikpapan Dikepung Banjir, Batalyon A Brimob Kaltim Sigap Evakuasi Warga

Kegiatan yang dimulai pukul 10.00 WITA itu, dipusatkan di Pura Giri Jayanatha yang terletak di Jalan Hendriawan Sie, Gunung Sari Kecamatan Balikpapan Kota.

Kegiatan tersebut berdasarkan Surat dari ASSDM Polri Nomor B/316/I/BIN.1.4 /2023SSDM tanggal 16 Januari 2023 Perihal Persembahyangan Bersama. Persembahyangan di Pimpin Pinandita Ketut Wirata.

Hadir dalam kegiataan tersebut AKBP Made Subudi, SH Ketua Binroh Hindu Polda Kaltim,

AKBP dr. Gusti Dharma Kasubdit Dokpol Polda Kaltim, AKBP dr. Made Suanda Ahlimadya Rs. Bhayangkara, AKBP I Nyoman Suantara, S.H Kasubdit Wabprof Bidpropam Polda Kaltim, AKP Nyoman Sukerta dan

Sekitar 50 orang Anggota Polda Kaltim terdiri dari Intel Polda, Reskrim, Samapta Polda, Sat Brimob serta Polresta Balikpapan.

Dalam persembayanga itu, AKBP Made Subudi, SH, memberikan arahan dengan Tema Lubdaka “Bertepatan dengan Hari Raya Siwaratri, selalu dihubungkan dengan kisah dari Lubdaka. Siapakah Lubdaka itu?”

Made menuturkan, Lubdaka adalah seorang pemburu binatang yang memakan dan menjual daging hasil buruannya untuk menafkahi keluarganya. Suatu hari saat sedang berburu ia tidak memperoleh seekor pun binatang. Tanpa pantang menyerah ia terus berburu hingga ke tengah hutan, sampai larut malam.

Ketakutannya terhadap binatang buas membuatnya memanjat pohon bilwa untuk tempat tidurnya. Di bawah pohon bilwa terdapat air telaga yang jernih, dengan sebuah Lingga. Perlahan Lubdaka memanjat pohon itu.

Meskipun ia sangat mengantuk ia tidak berani tidur karena takut terjatuh dan dimakan binatang buas, untuk menghilangkan rasa mengantuknya ia memetik daun-daun pohon bilwa dan menjatuhkannya ke bawah, sehingga mengenai Lingga yang ada di bawahnya.

Lubdaka sendiri tidak menyadari bahwa malam itu adalah malam Siwaratri, dimana Dewa Siwa tengah melakukan yoga.

Ketika ia sedang memetik daun bilwa, ia teringat dengan masa lalunya yang selalu memburu semua binatang. Lubdaka mulai menyesali segala perbuatan jahat yang pernah dilakukannya sepanjang hidup.

Di atas pohon bilwa itu, hatinya bertekad untuk berhenti bekerja sebagai pemburu. Waktu terasa sangat cepat, ia terus membayangkan masa lalunya hingga matahari terbit. Karena sudah pagi, ia berkemas-kemas pulang ke rumahnya.

Sejak hari itu, Lubdaka beralih pekerjaan sebagai petani. Waktu berjalan, akhirnya Lubdaka meninggal dunia di usia tua. Roh Lubdaka, setelah lepas dari jasadnya, bingung tak tahu harus ke mana.

Para Cikrabala (Pasukan Neraka) kemudian datang hendak membawanya ke Neraka. Di saat itulah, Dewa Siwa datang mencegah pasukan Cikrabala. Pasukan Cikrabala beranggapan, roh Lubdaka harus dibawa ke neraka. Ini disebabkan, semasa ia hidup, ia kerap membunuh binatang yang seharusnya tidak dibunuh.

Namun Dewa Siwa berkata lain, Beliau mengatakan bahwa, walaupun Lubdaka kerap membunuh binatang, tapi pada suatu saat di malam Siwaratri, Lubdaka begadang semalam suntuk dan menyesali dosa-dosanya di masa lalu. Sehingga, roh Lubdaka berhak mendapatkan pengampunan. Akhirnya, roh Lubdaka dibawa ke Siwa Loka. (*dia)

 

 

SendShare39
Next Post

Kemenperin Dorong Pembangunan IKN Utamakan Produk Dalam Negeri

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Popular Posts

Terlaris di Balikpapan, Kursus Mengemudi di KAKA Driving Dijamin Pasti Bisa

by admin
09/11/2021
0
4.5k

Maksud Hati Merubah Nasib, Johanis Tinungki Pulang Tinggal Nama

by admin
22/08/2023
0
2.2k

Keluarga Sehat bersama Eco Enzyme

by admin
07/01/2023
0
1.8k

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
Hubungi Kami: admin@lingkaranberita.com

© 2021 Lingkaran Berita -Media Informasi Terkini.

No Result
View All Result
  • HOME
    • IBU KOTA NEGARA
    • AUTOMATIVE
    • FOOD & TRAVEL
    • EDUCATION
    • EKONOMI
    • HEALTH
    • LIFE STYLE
    • KRIMINAL
    • OPINI & CERPEN
    • SPORT
    • ENTERTAINMENT
  • BORNEO UPDATE
    • KALTIM
      • SAMARINDA
      • BALIKPAPAN
      • PENAJAM
      • SANGATTA
      • BONTANG
      • PASER
  • VIRAL NEWS
  • NASIONAL

© 2021 Lingkaran Berita -Media Informasi Terkini.