LINGKARANBERITA.COM, BALIKPAPAN – Kebakaran yang terjadi RT 47 Gunung Polisi, Kelurahan Baru Ilir, Kecamatan Balikpapan, Kamis (16/12/2021) menyisakan kepedihan mendalam.

Sebegai bentuk kepedulian, Satbrimob Polda Kaltim mengambil langkah cepat membantu para korban dengan menyalurkan bantuan 2 ton beras.
Penyerahan bantuan yang dipusatkan posko bantuan itu, dipimpin langsung Wadansat Brimob Polda Kaltim AKBP Irwan Yuli Prasetyo SIK didampingi Wadanyon A Pelopor AKP Edy Musdwiyono, SSos.
Kepada penanggung jawab posko kebakaran, Wadansat Brimob menyampaikan, bahwa kedatangan mereka atas perintah Dansat Brimob Polda Kaltim Kombes Pol John Huntal Sarjananto Sitanggang, SIK.
“Saya Wadansat Brimob diperintahkan Bapak Dansat Brimob untuk segera menyalurkan sebanyak 2 ton beras kepada korban kebakaran yang ada di wilayah kelurahan Baru Ilir ini,” ujar AKBP Irwan Yuli Prasetyo.
Wadansat juga menghimbau, agar tetap menjaga keselamatan masing-masing karena memang di wilayah balikpapan katanya, tingkat hunian sangat padat sehingga harus ada pemahaman dari seluruh lapisan masyarakat untuk menjaga rumahnya agar tidak terjadi kebakaran dan tidak merembet ke rumah-rumah tetangga yang lain.
“Himbauan saya kita tetap harus menjaga keselamatan masing-masing karena memang di wilayah balikpapan ini saya lihat tingkat hunian sangat padat sehingga harus ada pemahaman dari seluruh lapisan masyarakat untuk menjaga rumahnya agar tidak terjadi kebakaran supaya tidak merembet ke rumah-rumah tetangga yang lain,” pungkas AKBP Irwan Yuli Prasetyo.
Di tempat terpisah, Dansat Brimob Polda Kaltim Kombes Pol John Huntal Sarjananto Sitanggang, SIK menyampaikan, bahwa Satbrimob Polda Kaltim sangat peduli dengan kondisi kebakaran yang melanda warga Kelurahan Baru Ilir. Makanya kata dia, memerintahkan langsung mendistribusikan bantuan sebagai bentuk dukungan psikologi kepada korban.
“Ini sebagai tanda bahwa Satuan Brimob Polda Kaltim peduli dengan kondisi kebakaran yang melanda masyarakat dan selalu hadir mendistribusikan bantuan sebagai bentuk dukungan psikologi kepada korban,” tutur Kombes John Huntal Sarjananto Sitanggang.
Sekadar informasi atas kejadian kebakaran tersebut, sekitar 80 rumah hangus terbakar, 173 orang kehilangan tempat tinggal. (*/ma/gus)