Lingkaranberita.com, Penajam – Menjelang perhelatan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) 2025, Sekretaris Komisi II DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Jamaludin, menyuarakan pesan inspiratif kepada generasi muda: jangan hanya jadikan olahraga sebagai kegiatan selingan—jadikan itu sebagai pintu menuju masa depan yang gemilang.
Menurut Jamaludin, olahraga seperti bola voli, sepak bola, dan bulu tangkis bukan sekadar hobi, tetapi bisa menjadi profesi yang membanggakan jika digeluti dengan sungguh-sungguh. Ia mencontohkan keberhasilan Megawati Hangestri Pertiwi, atlet voli nasional yang kini berkarier di liga profesional Korea Selatan.
“Megawati adalah bukti nyata. Ia memulai dari bawah, tapi dengan tekad dan latihan yang serius, kini dia dikenal dunia. Kalau dia bisa, kenapa pelajar PPU tidak?” ujar Jamaludin saat ditemui, Kamis (12/5/2025).
Jamaludin menekankan pentingnya membina potensi olahraga sejak dini. Ia menyebut usia sekolah sebagai masa emas pengembangan fisik dan mental atlet. “Kalau bakat itu tidak diasah dari sekarang, kita bisa kehilangan generasi juara,” katanya.
POPDA 2025, yang akan digelar di PPU, menurutnya adalah momentum emas. Ajang ini bukan hanya soal medali, tapi tentang memberi ruang bagi pelajar untuk menunjukkan bakat dan membuka jalan menuju karier olahraga yang lebih tinggi.
Sebagai Ketua PBVSI PPU, Jamaludin memastikan komitmennya dalam menciptakan sistem pembinaan yang adil, terbuka, dan berkelanjutan. “Kami tidak hanya menyemangati, tapi juga menyiapkan jalur bagi mereka yang ingin serius menekuni dunia olahraga,” tegasnya.
Ia berharap dukungan pemerintah, sekolah, orang tua, dan masyarakat bisa bersinergi dalam mencetak atlet-atlet masa depan dari PPU. Dengan infrastruktur yang terus berkembang dan semangat kompetisi yang mulai tumbuh, ia yakin PPU bisa menjadi lumbung atlet berprestasi.
“Olahraga bukan cuma soal fisik, tapi soal karakter, disiplin, dan mimpi besar. Mari kita bantu anak-anak kita mengejar mimpi itu,” tutupnya.
POPDA 2025 kini bukan hanya ditunggu sebagai ajang olahraga pelajar, tetapi sebagai panggung pertama bagi calon-calon bintang dari Benuo Taka.(adv/DPRD PPU)