*LingkaranBerita.com, Tahuna* – Langkah berani diambil pasangan calon bupati dan wakil bupati millenial, Michael Thungari dan Tendris Bulahari, yang dikenal dengan akronim “Tuari.” Keduanya memutuskan mundur dari posisi terpilih sebagai anggota DPRD Sangihe untuk bertarung di Pilkada Sangihe 2024. Keputusan ini segera menarik simpati luas dari berbagai kalangan.
Menjelang Pilkada Sangihe, persaingan politik kian ketat dan kompetitif. Namun, munculnya pasangan millenial ini membawa angin segar bagi dinamika politik di Kepulauan Sangihe. Tak hanya kaum millenial, keputusan “gentleman” mereka juga mendapatkan dukungan dari kalangan ibu-ibu rumah tangga hingga Aparatur Sipil Negara (ASN).
Michael Thungari dan Tendris Bulahari baru saja menerima Surat Keputusan (SK) model B1-KWK dari Partai Nasdem sebagai bentuk dukungan resmi untuk maju di Pilkada 2024. SK ini menjadi salah satu syarat penting dalam pencalonan mereka sebagai kepala daerah.
Thungari, dalam pernyataannya, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, beserta seluruh jajaran DPP Nasdem atas kepercayaan yang diberikan.
“Saya dan Pak Tendris menyampaikan terima kasih kepada Pak Surya Paloh serta seluruh jajaran DPP Nasdem atas kepercayaan yang diberikan melalui SK B1-KWK ini. Kami siap mendaftar di KPU dan siap bertarung di Pilkada 2024,” ujar Thungari.
Ia juga memohon doa, dukungan, dan partisipasi dari seluruh masyarakat Kepulauan Sangihe dalam perjuangan politik mereka.
Partai Nasdem sendiri dipastikan dapat mengusung calon tanpa koalisi pada Pilkada Sangihe 2024. Hal ini berkat perolehan lima kursi di DPRD Sangihe yang memenuhi syarat KPU untuk mengajukan calon kepala daerah secara mandiri.
Dengan langkah berani dan dukungan penuh dari Partai Nasdem, pasangan “Tuari” siap mengubah peta politik di tanah Tampungang Lawo.(mmf/)