Lingkaranberita.com, KUTIM – Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Kutai Timur (Kutim) terus melaksanakan penyaluran bantuan beras dari Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD) ke sejumlah desa yang menjadi sasaran atau sasaran daerah rawan pangan pada tahun 2023.
Kepala Bidang Distribusi dan Cadangan Pangan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Kutim, Gupiansyah, SP. menuturkan, saat ini pihaknya tengah menyalurkan bantuan beras tersebut untuk 1.045 KK atau kurang lebih 4.180 jiwa, warga yang berada di tiga kecamatan yaitu Kecamatan Muara Bengkal, Muara Ancalong dan Kecamatan Muara Wahau dengan total bantuan beras mencapai 15.675 Kg.
“Berdasarkan kajian yang sudah dilaksanakan Dinas Ketahanan Pangan, tiga kecamatan ini masuk dalam kategori agak rentan pangan. Dan berdasarkan hasil kajian dan fakta di lapangan, memang bantuan beras ini, sangat dibutuhkan oleh warga Kecamatan Muara Bengkal, Muara Ancalong dan Kecamatan Muara Wahau. Untuk masing- masing KK akan menerima bantuan beras sebanyak 15 Kg,” ungkap Gupiansyah kepada awak media ini, Sabtu (21/10/2023).
Sementara Pejabat Fungsional pada Bidang Ketersediaan dan Kerawanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan Kutim Candra Dewi, SE. MM. Mengungkapkan sebanyak 15.675 Kg cadangan pangan berupa beras telah dibagikan oleh Dinas Ketahanan Pangan Kutim dalam kegiatan penanganan kerawanan pangan kewenangan kabupaten.
“Program cadangan pangan untuk Kutim Sejahtera ini merupakan titik awal pemanfaatan cadangan pangan yang kita miliki untuk intervensi daerah- daerah rawan pangan, inflasi dan bahkan stunting yang menjadi masalah kita bersama saat ini,” tuturnya.Kegiatan telah di laksanakan di 3 Kecamatan diantaranya Kecamatan Muara Bengkal, meliputi Desa Senambah, Desa Mulupan dan Desa Batu Balai.
Selanjutnya Kecamatan Muara Ancalong, meliputi Desa Gemar Baru, Desa Muara Dun, Desa Teluk Baru, Desa Long Poq Baru, Desa Long Tesak, Desa Long Nah, Desa Senyiur.
Serta Kecamatan Muara Wahau, yang meliputi tiga desa diantaranya Desa Benhes, Desa Djak Luay, Desa Long Wehea. (adv/kutim)