• SUSUNAN REDAKSI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • HOME
    • IBU KOTA NEGARA
    • AUTOMATIVE
    • FOOD & TRAVEL
    • EDUCATION
    • EKONOMI
    • HEALTH
    • LIFE STYLE
    • KRIMINAL
    • OPINI & CERPEN
    • SPORT
    • ENTERTAINMENT
  • BORNEO UPDATE
    • KALTIM
      • SAMARINDA
      • BALIKPAPAN
      • PENAJAM
      • SANGATTA
      • BONTANG
      • PASER
  • VIRAL NEWS
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Lingkaran Berita
No Result
View All Result

Ratusan Petani di Desa Jonggon Kukar Kembali Tanam Jahe

11/05/2023
in KUKAR
0

Ilustrasi- Petani jahe di Desa Jonggon Jaya, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara kembali semangat bercocok tanam.

533
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Lingkaranberita.com, Tenggarong– Petani jahe di Desa Jonggon Jaya, Kecamatan Loa Kulu, Kabupaten Kutai Kartanegara kembali semangat bercocok tanam.

Related Posts

Kerja Nyata Edi Damansyah Dapat Apresiasi Akademisi, Kukar Terus Maju

Tamat Sudah “Gelombang Darat” di Tama Pole, Wabup Kukar Tinjau Langsung Perbaikan Jalan

Ambulance Baru Hadir di Muara Jawa dan Muara Badak, Pemkab Kukar Jawab Kebutuhan Warga

Bupati Kukar Hadiri Tabligh Akbar di Tenggarong Seberang, Ribuan Jemaah Padati Ponpes Al Masyruriyah

Kepala Desa Jonggon Jaya, Muhammad Kholil mengatakan, hal tersebut dikarenakan kabar terkait Rumah Produksi Bersama (RPB) Jahe yang akan segera diresmikan.

“Pembangunan RPB Jahe tinggal menunggu peresmian, dan petani di desa kami sudah mulai menanam kembali,” ujarnya, Kamis (11/4/2023).

Sebelumnya, ratusan petani jahe di Desa Jonggon Jaya sempat berhenti menanam tanaman rimpang tersebut.

Hal ini dikarenakan harga jual tanaman jahe yang anjlok hingga mencapai Rp5 ribu per kilogram.

Namun saat ini, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara melalui Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kukar telah memberikan dukungan.

Dukungan kepada petani jahe di Desa Jonggon Jaya ini dilakukan dengan memberikan bantuan 10 ton bibit jahe putih.

“Kami berterima kasih pada semua pihak atas bantuan ini, mudah-mudahan bisa meringankan biaya produksi para petani,” tambah Kholil.

Namun demikian, petani jahe di Desa Jonggon Jaya menghadapi kendala karena tidak memiliki alat mesin pertanian (alsintan).

Hal ini pun berdampak pada proses pematangan lahan untuk menanam jahe yang harus dilakukan secara manual.

“Saya telah mengajukan permohonan bantuan berupa mesin traktor dan berharap bantuan ini dapat segera direalisasikan,” jelasnya.

Sebagaimana diketahui, Desa Jonggon Jaya dikenal dengan produksi jahe dan pada masa panen raya. Produksi jahe di desa tersebut dapat mencapai 15 ton per hari.

Oleh karena itu, pemerintah daerah diharap dapat mengeluarkan regulasi untuk mengatur harga minimum untuk meringankan biaya produksi petani yang cukup besar. (adv/kominfokukar*)

SendShare32
Next Post

KPUD Sangihe di Sibukkan dengan Pendaftaran Caleg

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Popular Posts

Terlaris di Balikpapan, Kursus Mengemudi di KAKA Driving Dijamin Pasti Bisa

by admin
09/11/2021
0
4.5k

Maksud Hati Merubah Nasib, Johanis Tinungki Pulang Tinggal Nama

by admin
22/08/2023
0
2.2k

Keluarga Sehat bersama Eco Enzyme

by admin
07/01/2023
0
1.8k

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
Hubungi Kami: admin@lingkaranberita.com

© 2021 Lingkaran Berita -Media Informasi Terkini.

No Result
View All Result
  • HOME
    • IBU KOTA NEGARA
    • AUTOMATIVE
    • FOOD & TRAVEL
    • EDUCATION
    • EKONOMI
    • HEALTH
    • LIFE STYLE
    • KRIMINAL
    • OPINI & CERPEN
    • SPORT
    • ENTERTAINMENT
  • BORNEO UPDATE
    • KALTIM
      • SAMARINDA
      • BALIKPAPAN
      • PENAJAM
      • SANGATTA
      • BONTANG
      • PASER
  • VIRAL NEWS
  • NASIONAL

© 2021 Lingkaran Berita -Media Informasi Terkini.