• SUSUNAN REDAKSI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • HOME
    • IBU KOTA NEGARA
    • AUTOMATIVE
    • FOOD & TRAVEL
    • EDUCATION
    • EKONOMI
    • HEALTH
    • LIFE STYLE
    • KRIMINAL
    • OPINI & CERPEN
    • SPORT
    • ENTERTAINMENT
  • BORNEO UPDATE
    • KALTIM
      • SAMARINDA
      • BALIKPAPAN
      • PENAJAM
      • SANGATTA
      • BONTANG
      • PASER
  • VIRAL NEWS
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Lingkaran Berita
No Result
View All Result

Pemerintah Desa Teluk Dalam Bakal Menata Pedagang Kue Keroncong

06/05/2023
in KUKAR
0

Kue Keroncong dikenal sebagai makanan identitas Desa Teluk Dalam yang berada di Kecamatan Tenggarong Seberang, Kutai Kartanegara.

565
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

Lingkaranberita.com, Tenggarong– Pemerintah Desa Teluk Dalam, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kutai Kartanegara berencana menata pedagang kue keroncong.

Related Posts

Kerja Nyata Edi Damansyah Dapat Apresiasi Akademisi, Kukar Terus Maju

Tamat Sudah “Gelombang Darat” di Tama Pole, Wabup Kukar Tinjau Langsung Perbaikan Jalan

Ambulance Baru Hadir di Muara Jawa dan Muara Badak, Pemkab Kukar Jawab Kebutuhan Warga

Bupati Kukar Hadiri Tabligh Akbar di Tenggarong Seberang, Ribuan Jemaah Padati Ponpes Al Masyruriyah

Kue Keroncong dikenal sebagai makanan identitas Desa Teluk Dalam yang ramai dijajakan di tepi jalan yang menghubungkan Samarinda dan Tenggarong.

Kepala Desa Teluk Dalam Supian mengatakan, ada 30 pedagang kue keroncong yang berjualan di pinggir jalan kawasan Desa Teluk Dalam.

Pemerintah desa pun telah merencanakan pusat kuliner keroncong di Tenggarong Seberang. Hal ini dimaksudkan agar kue keroncong makin eksis di pasaran.

“Agar UMKM kue keroncong semakin menggeliat, kami ingin menata tempat sehingga bisa menjadi kampung wisata kuliner,” kata Supian, Sabtu (6/5/2023).

Penataan tempat ini merupakan salah satu upaya pemerintah desa dalam meminimalisir kemacetan di kawasan Desa Teluk Dalam.

Pemerintah desa sudah berkordinasi dengan BPKAD dan mengusulkan agar kuliner keroncong ditata di kawasan gedung Putri Karang Melenu (PKM).

Sembari berjalan, Pemerintah Desa Teluk Dalam terus melakukan sosialisasi kepada seluruh pedagang kue keroncong untuk menyamakan warna rombong atau gerobaknya.

“Kami melihat potensi perputaran ekonomi yang besar untuk kemajuan warga desa. Semoga dengan bantuan berbagai pihak, rencana ini segera terwujud,” ujar Supian.

Potensi ekonomi yang dimaksud Supian memang benar adanya. Penghasilan seorang pedagang keroncong, dapat dijadikan acuan. Rata-rata pedagang keroncong memperoleh Rp 70-100 ribu sehari.

Jika ada 50 pedagang dengan pendapatan rata-rata seperti itu, perputaran uang hanya dari kue keroncong di Teluk Dalam menembus Rp 3,5 juta sehari. Setara Rp 105 juta sebulan. (adv/kominfokukar*)

SendShare34
Next Post

Desa Semayang Siapkan Penginapan Tepi Danau

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Popular Posts

Terlaris di Balikpapan, Kursus Mengemudi di KAKA Driving Dijamin Pasti Bisa

by admin
09/11/2021
0
4.5k

Maksud Hati Merubah Nasib, Johanis Tinungki Pulang Tinggal Nama

by admin
22/08/2023
0
2.2k

Keluarga Sehat bersama Eco Enzyme

by admin
07/01/2023
0
1.8k

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
Hubungi Kami: admin@lingkaranberita.com

© 2021 Lingkaran Berita -Media Informasi Terkini.

No Result
View All Result
  • HOME
    • IBU KOTA NEGARA
    • AUTOMATIVE
    • FOOD & TRAVEL
    • EDUCATION
    • EKONOMI
    • HEALTH
    • LIFE STYLE
    • KRIMINAL
    • OPINI & CERPEN
    • SPORT
    • ENTERTAINMENT
  • BORNEO UPDATE
    • KALTIM
      • SAMARINDA
      • BALIKPAPAN
      • PENAJAM
      • SANGATTA
      • BONTANG
      • PASER
  • VIRAL NEWS
  • NASIONAL

© 2021 Lingkaran Berita -Media Informasi Terkini.