Lingkaranberita.com, Tenggarong– Desa Melintang, Kecamatan Muara Wis, Kabupaten Kutai Kartanegara memiliki potensi ikan air tawar yang cukup menjanjikan.
Produksi ikan air tawar di Desa Melintang mencapai 2 ton per hari. Hal ini disampaikanKepala Desa Melintang, Muhdi.
Ia mengatakan, rata-rata pengepul di desanya bisa mengirim 200 kilogram ikan air tawar ke beberapa kota di Kalimantan Timur.
“Ikan air tawar dari Desa Melintang dipasok ke Tenggarong dan Samarinda. Setiap harinya mendistribusikan dua ton,” katanya, Sabtu (6/5/2023).
Apabila masa panen, lanjut Muhdi, produksi ikan air tawar di Desa Melintang bisa meningkat hingga lima kali lipat.
Nelayan Desa Melintang bisa menjual ikan hingga 10 ton per harinya. Ikan yang dijual pun beragam, namun lebih dominan menjual ikan yang bernilai tinggi.
Seperti ikan baung, toma, patin, lais, dan puyu. Ikan air tawar tersebut dijual mulai harga Rp 35-100 ribu per kilogramnya.
“Rata-rata nelayan di sini menjual ke tengkulak lokal. Selanjutnya dibawa ke Samarinda atau Tenggarong,” ujar Muhdi.
Sebagaimana diketahui, Desa Melintang merupakan salah satu desa unik yang terletak di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Sesuai dengan namanya, desa ini berada tepat di atas Danau Melintang yang merupakan salah satu dari tiga danau terluas di Kutai Kartanegara.
Desa ini didominasi oleh masyarakat suku banjar yang berprofesi sebagai nelayan. sumber produksi ikan air tawar yang menjadi penyangga kehidupan masyarakat tersebut. (adv/kominfokukar*)