LINGKARANBERITA.COM, SANGATTA– Meski baru terbentuk, Federasi Triathlon Indonesia (FTI) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) langsung menarget medali emas pada keikutsertaan di Porprov Kaltim di Berau tahun ini. Meski target yang dicanangkan tak muluk-muluk, yakni hanya satu medali emas, namun Ketua FTI Kutim Agus Wulan Rahayu Bagyo tetap berharap atlet binaannya bisa berbuat banyak.
“Menurunkan lima atlet, yakni Sandy, Robert, Rio, Gilang dan Putri kami tetap berharap bisa mendulang medali emas, lebih dari satu. Tapi satu medali emas di Porprov menjadi target realistis dari FTI Kutim untuk kontingen. Mengingat FTI Kutim baru saja terbentuk,” kata Agus, sapaan akrab Agus Wulan Rahayu Bagyo, tak lama setelah pelepasan kontingen Kutim.
Untuk mewujudkan target dimaksud, FTI Kutim sejak beberapa waktu lalu intens memberikan latihan kepada para atlet. Di bawah arahan empat pelatih, yaitu Ismaun, Andri Jatmiko, Suharto serta Ahmad Taufik
Lokasi latihan meliputi kolam renang Yayasan Swarga Bara, kawasan Stadion Kudungga, Jalan Karya Etam menuju Dermaga Pelabuhan Sangatta di Kenyamukan. Dengan jadwal latihan sehari tiga kali.
“Pagi siang dan sore, menyesuaikan keadaan cuaca. Kalau cuaca hujan, main rolling sepeda di mess atlet. Latihan rutin dilaksanakan sejak September sampai dengan 26 November 2022. Karena pelaksanaan Porprov diundur,” jelas Agus.
Agar para atlet FTI Kutim dapat berbuat yang terbaik selama Porprov Kaltim di Berau, Agus memohon doa dan dukungan dari masyarakat Kutim. rombongan FTI Kutim bersama atlet akan berangkat pada 28 November 2022 dan akan berlomba pada 30 November 2022 dan 1 Desember 2022. (der/advkutim)