Lingkaranberita.com, JAKARTA – Campaign Adidas Singapore membuat heboh warga Indonesia. Sebab, Adidas Singapore menyebut Wayang Kulit sebagai warisan budaya asal Malaysia. Sontak saja netizen auto ‘berontak’. Postingan Adidas Singapore yang menyatakan wayang merupakan warisan Malaysia itu menyeruak dalam peluncuran produk terbaru sepatu Adidas melalui Instagram resminya @adidassg.
Tentunya hal ini membuat para netizen dari Indonesia tersinggung dan membanjiri kolom komentar @adidassg. “Sekelas Adidas gak tau wayang dari Indonesia, kudet abis” ucap akun @ahmadddsid***. “WAYANG FROM INDONESIA NOT MALAYSIA” ucap akun @mariic***. Hashtag #SAVEWAYANGINDONESIA pun ramai dan menjadi trending dalam seketika.
Oleh karena itu penting untuk mengetahui sejarah Wayang Kulit sebagai warisan budaya dari Indonesia. Seperti yang dikutip dari laman resmi Filsafat UGM, Selasa (16/12/2021), wayang adalah karya sastra dan kebudayaan asli dari Indonesia yang paling tua dan diperkirakan sudah ada sejak 1.500 tahun sebelum Masehi dari nenek moyang suku Jawa. Hal ini menjadi bukti bahwa bangsa Indonesia sudah memiliki peradaban yang tinggi sejak ribuan tahun lalu.
Wayang ditampilkan sebagai pertunjukan yang mengambil cerita rakyat dan dimainkan oleh dalang. Semakin berkembangnya Wayang, berbagai kisah menarik hingga pertunjukkan Wayang semakin diminati dan menjadi hiburan bagi masyarakat. “Ada sebuah penemuan wayang kulit tertua yang diperkirakan sudah berusia ribuan tahun dan berasal dari abad 2 Masehi,” demikan dikutip dari Filsafat Wayang UGM.
Bukti ini menunjukkan bahwa kebudayaan wayang telah melewati sejarah panjang selama ribuan tahun dan telah melewati proses pergantian bentuk wayang. Pada dasarnya tidak mudah menemukan ide atau gagasan untuk membuat wayang dengan menggunakan bahan kulit agar bisa awet selama ribuan tahun. Ini adalah pemikiran yang telah mengalami trial dan error dalam membuat wayang agar bisa berkualitas dan awet.
Sebelumnya, Adidas Singapura menyampaikan permintaan maaf karena sempat menyebut wayang kulit sebagai warisan budaya asal Malaysia dalam peluncuran produk terbaru mereka.Hal itu disampaikan akun Instagram Adidas Singapura, @adidassg, dalam Instagram Story mereka.
“Terimakasih telah menghubungi kami. Ketika Wayang Kulit adalah bagian signifikan dalam warisan budaya Malaysia, kami seharusnya menekankan asalnya dari Indonesia di unggahan kami. Kami sungguh-sungguh meminta maaf atas ketidaksengajaan yang mungkin telah membuat tersinggung, dan sekarang kami telah mengubah unggahan itu,” tulis Adidas di Instagram.
“Untuk menghindari keraguan, baik merek maupun artis (desainer) tidak bermaksud mengklaim bentuk seni budaya Indonesia. Sekali lagi kami berterima kasih atas dukungan Anda terhadap merek ini, dan para pembuat yang berkolaborasi dengan kami,” lanjutnya. (rhs/tan)