• SUSUNAN REDAKSI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • HOME
    • IBU KOTA NEGARA
    • AUTOMATIVE
    • FOOD & TRAVEL
    • EDUCATION
    • EKONOMI
    • HEALTH
    • LIFE STYLE
    • KRIMINAL
    • OPINI & CERPEN
    • SPORT
    • ENTERTAINMENT
  • BORNEO UPDATE
    • KALTIM
      • SAMARINDA
      • BALIKPAPAN
      • PENAJAM
      • SANGATTA
      • BONTANG
      • PASER
  • VIRAL NEWS
  • NASIONAL
No Result
View All Result
Lingkaran Berita
No Result
View All Result

Ibu Kota Pindah ke Kaltim, Rizal Ramli: Siapa Mau Tinggal di Sana?

11/10/2021
in IBU KOTA NEGARA
0
528
VIEWS
Share on WhatsappShare on Facebook

JAKARTA, lingkaranberita.com — Pemerintah menindaklanjuti rencana pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) dengan menyerahkan Surat Presiden (Surpres) RUU Pemindahan IKN kepada DPR RI. Rencananya, IKN baru akan bertempat di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur (Kaltim) alias berada di tengah-tengah geografis Indonesia.

Related Posts

Dari Titik Nol IKN, Moeldoko Ucapkan Selamat Hari Pers Nasional

Pembangunan Infrastruktur IKN Berjalan Sesuai Tahapan 

PM Malaysia Anwar Ibrahim Sampaikan Ketertarikan Membangun IKN Nusantara

Pembangunan IKN Lagi Digenjot, Berikut Rincian Garapannya!!!

Ekonom senior Rizal Ramli menyampaikan, salah satu kunci sukses pemindahan Ibu Kota adalah lokasi yang tidak jauh dari Ibu Kota lama.

IKN
RIZAL RAMLI

Beberapa negara lain yang telah memindahkan Ibu Kota ke tempat yang baru dan berhasil, kata Rizal, di antaranya adalah India dan Malaysia.
Rizal bercerita, Brasil adalah salah satu negara yang gagal memindahkan Ibu Kotanya dari Rio de Janeiro ke Brasilia.

Menurutnya, lokasi Ibu Kota baru Brasil yang baru terlalu jauh dari Ibu Kota lama, sehingga baik pejabat maupun swasta enggan melakukan kegiatan di sana.

“Apa yang terjadi, Brasilia City jadi kesempatan untuk pejabat liburan, jadi kota simbolik dan pejabat hanya menghabiskan uang perjalanan dinas,” kata Rizal.

Berkaca dari sana, Rizal mengingatkan Presiden Joko Widodo atau Jokowi terkait risiko pemindahan Ibu Kota ke lokasi yang termasuk jauh dan akan memakan biaya besar.

“Pertanyaannya siapa yang mau tinggal di sana? Pejabat dengan gaji pas-pasan masa mau? Kecuali pejabat corrupt,” imbuhnya. Dia memprediksi perusahaan-perusahaan real estate juga tidak akan mau mengembangkan bisnisnya di Kalimantan Timur. Menurutnya, pengembangan properti di kota-kota besar lebih menguntungkan ketimbang di lokasi baru yang masih belum berkembang. (*int/mgr)

 

SendShare32
Next Post

Klasemen Medali PON Papua: Jabar Kokoh di Atas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Popular Posts

Terlaris di Balikpapan, Kursus Mengemudi di KAKA Driving Dijamin Pasti Bisa

by admin
09/11/2021
0
4.6k

Maksud Hati Merubah Nasib, Johanis Tinungki Pulang Tinggal Nama

by admin
22/08/2023
0
2.2k

Keluarga Sehat bersama Eco Enzyme

by admin
07/01/2023
0
1.8k

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Hubungi Kami
Hubungi Kami: admin@lingkaranberita.com

© 2021 Lingkaran Berita -Media Informasi Terkini.

No Result
View All Result
  • HOME
    • IBU KOTA NEGARA
    • AUTOMATIVE
    • FOOD & TRAVEL
    • EDUCATION
    • EKONOMI
    • HEALTH
    • LIFE STYLE
    • KRIMINAL
    • OPINI & CERPEN
    • SPORT
    • ENTERTAINMENT
  • BORNEO UPDATE
    • KALTIM
      • SAMARINDA
      • BALIKPAPAN
      • PENAJAM
      • SANGATTA
      • BONTANG
      • PASER
  • VIRAL NEWS
  • NASIONAL

© 2021 Lingkaran Berita -Media Informasi Terkini.